Home
Archive for
Mei 2011
Dia yang diambil dari tulang rusuk. Jika Tuhan memersatukan dua orang yang berlawanan sifatnya, maka itu akan menjadi saling melengkapi.
Dialah penolongmu yang sepadan, bukan lawan yang sepadan. Ketika pertandingan dimulai, dia tidak berhadapan denganmu untuk melawanmu, tetapi dia akan berada bersamamu untuk berjaga-jaga di belakang saat engkau berada di depan, atau segera mengembalikan bola ketika bola itu terlewat olehmu, dialah yang akan menutupi kekuranganmu.
Dia ada untuk melengkapi yang tak ada dalam laki-laki : perasaan, emosi, kelemahlembutan, keluwesan, keindahan, kecantikan, rahim untuk melahirkan, mengurusi hal-hal yang kadang dianggap sepele. Hingga ketika kau tidak mengerti hal-hal itu, dialah yang akan menyelesaikan bagiannya. Sehingga tanpa kau sadari ketika menjalankan sisa hidupmu... kau menjadi lebih kuat karena kehadirannya di sisimu. Jika ada makhluk yang sangat bertolak belakang, kontras dengan lelaki, itulah perempuan. Jika ada makhluk yang sanggup menaklukkan hati hanya dengan sebuah senyuman, itulah perempuan.
Ia tidak butuh argumentasi hebat dari seorang laki-laki, tetapi ia butuh jaminan rasa aman darinya karena ia ada untuk dilindungi, tidak hanya secara fisik tetapi juga emosi. Ia tidak tertarik kepada fakta-fakta yang akurat, bahasa yang teliti dan logis yang bisa disampaikan secara detail dari seorang laki-laki, tetapi yang ia butuhkan adalah perhatiannya, katakata yang lembut, ungkapan-ungkapan sayang yang sepele, namun baginya sangat berarti, membuatnya aman di dekatmu.
Batu yang keras dapat terkikis habis oleh air yang luwes, sifat laki-laki yang keras ternetralisir oleh kelembutan perempuan. Rumput yang lembut tidak mudah tumbang oleh badai dibandingkan dengan pohon yang besar dan rindang, seperti juga di dalam kelembutannya di situlah terletak kekuatan dan ketahanan yang membuatnya bisa bertahan dalam situasi apapun.
Ia lembut bukan untuk diinjak, rumput yang lembut akan dinaungi oleh pohon yang kokoh dan rindang. Jika lelaki berpikir tentang perasaan perempuan, itu sepersekian dari hidupnya. Tetapi jika perempuan berpikir tentang perasaan lelaki, itu akan menyita seluruh hidupnya.
Karena perempuan diciptakan dari tulang rusuk laki- laki, karena perempuan adalah bagian dari laki-laki, apa yang menjadi bagian dari hidupnya, akan menjadi bagian dari hidupmu. Keluarganya akan menjadi keluarga barumu, keluargamu pun akan menjadi keluarganya juga. Sekalipun ia jauh dari keluarganya, namun ikatan emosi kepada keluarganya tetap ada karena ia lahir dan dibesarkan di sana. Karena mereka, ia menjadi seperti sekarang ini. Perasaannya terhadap keluarganya, akan menjadi bagian dari perasaanmu juga, karena kau dan dia adalah satu, dia adalah dirimu yang tak ada sebelumnya.
Ketika pertandingan dimulai, pastikan dia ada di bagian lapangan yang sama denganmu.
Di setiap sudut pandang ku...
Kamu selalu terlihat dalam pandangan sayu ku...
Di setiap sisi, selalu ku temukan dirimu...
Namun, seketika kamu menghilang begitu saja...
Dalam hati selalu bertanya "Siapa dirinya?"
Pertanyaan demi pertanyaan merasuki pikiranku...
Dan hal ini cukup ku simpan dalam sisi hatiku saja...
Hari demi hari, berganti minggu dan berganti bulan...
Pertanyaan itu selalu merasuki pikiran ini...
Entah mengapa ku selalu merasa kamu memperhatikan ku...
Tidak seorang pun pernah melihat ku seperti yang kamu lakukan...
Ku tidak pernah tahu apa yang kamu lihat dari diri ini...
Yang hanya seorang pecundang besar...
Semua orang memandang ku sebelah mata...
Tiada yang dapat kubanggakan dari diriku...
Tapi, kamu berbeda...
Dari caramu memandang ku, ku selalu merasa...
Bahwa ku merasa lebih, lebih dari yang orang lain katakan...
Ku seakan merasa hebat dan percaya diri...
Hal ini lah yang membuatku ingin sekali mengenalmu lebih dalam...
Suatu ketika, ku tak sengaja melihatmu memperhatikan ku...
Ku memperhatikan wajahmu yang tampak setengah terkejut...
Senyum manismu tampak begitu jelas...
Pandangan matamu begitu indah...
Tiada raut kesedihan pada wajahmu...
Dalam hati ku berkata "Seseorang secantik dia, apa yang dia pandang dari ku?"
Ingin ku berkata, tapi kamu berangsur pergi...
Ku masih tidak mengerti, apa yang kamu lihat dariku...
Hal ini ku cukup ku simpan dalam hati...
Hari ini, disaat ku becermin, ku merasa ada yang janggal dengan pantulan diriku sendiri pada cermin itu. Ku seakan melihat diriku, tapi bukan diriku, tapi seseorang, yang mirip denganku. Dialah diriku yang dulu.
Dia melihatku, dia tersenyum, lalu dia bertanya
"Apakah kau bahagia sekarang?"
"Bagaimana rasanya setelah kau berubah menjadi seperti itu?"
"Apakah lebih baik?"
"Apakah kini kau merasa lebih hebat? lebih pintar? atau malah sebaliknya?"
Ku hanya bisa terdiam memandangnya. Rasa kesal, marah, malu, bercampur jadi satu.
"Ku tahu jawabanmu, kau tidak perlu menjawabnya. Memang, perubahan itu sulit, tidak hanya bagi diri sendiri, terkadang orang lain pun sulit untuk menerimanya. Aku tahu, mengapa kau melakukannya, menjadi yang lain dengan alasan itu. Tapi apakah itu membuatmu bahagia? Ku rasa ku tahu jawabannya."
Ku hanya bisa terdiam, mendengar setiap bait kata yang terucap olehnya. Ku rasa dia ada benarnya, tapi hati ini masih menyangkal semua yang dia katakan. Lalu dia menawarkan sesuatu kepadaku,
"Ayo, kembalilah... Kembalilah jadi dirimu yang dulu kawan, itu akan membuatmu bahagia, kau tidak akan merasa tertekan dan terhina lagi. Kembalilah jadi dirimu yang dulu, menjadi diriku." Dia pun tersenyum.
Dalam hatiku, memang ku merasa ada beberapa hal yang ku rasa benar apa yang telah dia katakan, tapi...
"Tapi, apakah dengan menjadi dirimu, apa aku bisa mendapatkan apa yang telah lepas dariku kini? Apa keadaan akan menjadi seperti semula? Apakah, apakah itu semua kan kembali?" Tanyaku.
Dia pun terdiam. Ku tidak tahu apa yang ada di pikirannya,, mengapa dia terdiam, dan mengapa dia seakan bingung untuk menjawabnya.
Lalu, ku coba untuk menutup mata. Ku coba untuk tenang. Lalu ku berkata "Cukup!".
Dan bayangan diri itu tiba-tiba menghilang dan kembali pada cerminan diri yang sebenarnya sering ku membuka mata.
I'll remember you forever...
Every breaths I use to spell your name...
Every count of my steps I take for thinking about you...
Especially your smile...
I hope you cheer your day...
Every pray I do is for your cheerful...
Because, I promise to always protect you from sadness...
Especially your smile...
That smile, make me feel warmed-heart...
It feel like Fall come so soon in my heart...
I wish that smile will be on to me...
Your secret admirer...
Langganan:
Postingan
(
Atom
)